GudangIlmuFarmasi – Kementrian Kesehatan Republik Indonesia memberikan panduan terkait Komunikasi Efektif di Bidang Pelayanan Kesehatan dalam bentuk slide presentasi. Tentunya, para tenaga kesehatan termasuk di dalamnya tenaga kefarmasian (apoteker) perlu untuk memahami pentingnya komunikasi efektif di bidang pelayanan kesehatan.
Komunikasi adalah proses sosial transfer informasi dan pengertian. Pentingnya Komunikasi dalam bidang pelayanan
kesehatan diutamakan untuk Keselamatan patient / Patient Safety.Untuk mencapai Komunikasi Efektif ada 2 Metode
REACH (Respect, Empaty, Audible, Clarity, dan Humble) dan SBAR (Situation, Background, Assesment, dan Recomendation). Fasilitas Kesehatan perlu strategi dalam menciptakan efektifitas komunikasi untuk meningkatkan layanan.
Daftar Isi
Proses dasar komunikasi terdiri dari :
• Proses penyampaian pikiran atau informasi
• Proses berkelanjutan dan interaksi yang selalu berubah
• Komunikasi membina hubungan personal dan profesional
Tujuan dan fungsi komunikasi
- Mendapatkan dan memberikan informasi
- Mengubah Perilaku
- Memperoleh Tindakan
- Meyakinkan/Mengajak
- Memberikan Pengertian
Efektif (effective)
Komunikasi efektif terwujud bila terjadi kesamaan pemahaman antara pengirim dan penerima
PENTINGNYA KOMUNIKASI DALAM PELAYANAN KESEHATAN
- KOMUNIKASI ANTARA PEMBERI LAYANAN DAN PASIEN
- KOMUNIKASI ANTAR PEMBERI LAYANAN
Untuk mencapai KESELAMATAN PASIEN / PATIENT SAFETY
Fakta : 45% pelanggaran disiplin oleh dokter adalah disebabkan oleh kesalahan berkomunikasi.
Jenis komunikasi :
INFORMASI (ASUHAN)
- Jam pelayanan
- Pelayanan yang tersedia
- Cara mendapatkan pelayanan
- Rencana tindakan, dll
EDUKASI (PELAYANAN PROMOSI)
- Edukasi tentang penyakit
- Edukasi tentang obat
- Edukasi pasien tentang apa yang harus di hindari
- Edukasi untuk meningkatkan kualitas hidup pasca dari RS
- Edukasi tentang Gizi, dll
SYARAT KOMUNIKASI EFEKTIF DALAM PELAYANAN KESEHATAN
- TEPAT WAKTU
- LENGKAP
- AKURAT DAN JELAS
- MUDAH DIPAHAMI OLEH PENERIMA PESAN (TIDAK ADA KESALAHAN DAN KESALAHPAHAMAN)
Komunikasi serah terima pasien adalah proses pengalihan informasi dan tanggung jawab perawatan pasien dari satu petugas kesehatan ke petugas kesehatan lainnya.
Selengkapnya :